My Novel ShadowLight: Bayangan di Balik Cahaya

BEHIND THE SCENE
MAKING OF SHADOW


(Behind The Scene)

SHADOW


Sama seperti Light atau Lee Shin... Saya telah terobsesi dengan tokoh Shadow lebih dari sepuluh tahun yang lalu.
Saat itu, film-film action Hongkong sedang merajai televisi. Salah satunya, yang benar-bener membuat saya terobsesi, adalah Fulltime Killer.

Film yang dibintangi Andy Lau dan Takashi Sorimachi ini bercerita tentang persaingan dua pembunuh bayaran profesional. Meski akting Andy Lau sangat dashyat sebagai seorang pembunuh psiko, tetapi saya malah jatuh cinta pada tokoh O (Ono), pembunuh cool yang gayanya cuek dan tidak banyak omong.


Takashi Sorimachi sebagai Ono

Saat itulah, imaji Shadow mulai terbentuk dalam pikiran saya. Seorang pembunuh bayaran profesional bergaya anggun. Hanya imaji buram yang belum menemukan wujud dan plot cerita. Saya hanya tahu, saya jatuh cinta pada seorang pembunuh bayaran bernama Shadow...

Khayalan ini benar-benar terkubur selama bertahun-tahun... Saya bahkan tidak menyadarinya... Pun setelah saya menyelesaikan novel pertama saya My Lovely Gangster... saya berniat rehat. Saat itulah saya melihat sebuah video klip yang mencuri pikiran saya, Nameless Memory/ Nameless Name milik Park Young Saeng, mantan anggota SS501.




Di klip itu, Kim Hyun Joong (mantan personel SS501 juga) berperan sebagai seorang pembunuh bayaran yang luar biasa dan sangat cooooool! Pikiran saya mulai terusik, seperti membangunkan sesuatu yang lama tertidur... Lalu lahirlah dia... Shadow, Sang Pembunuh Bayangan... Joong (saya asli memakai namanya *digebuk triple S*). Dan setelah menemukan Joong, pikiran saya mulai menggila seperti terus terikat pada cerita itu. Bahkan dengan segera menemukan tokoh-tokoh lainnya... juga plot yang terus mengalir.... Saya bahkan tidak membuat outline sebelumnya. Dan akhirnya cerita itupun rampung dalam waktu 6 bulan.

Saya betul-betul tersihir oleh Shadow... Tokoh yang saya cintai dan menyihir... Jadi kalau di dalam buku itu Agni benar-benar tergila-gila pada Shadow, maka itu adalah perasaan saya yang sebenarnya tentang Shadow.

10 HAL TENTANG SHADOW:
1. Yatim piatu. Selalu kesepian sampai takut mencintai orang lain.
2. Teman seangkatan Fox.
3. Suka membaca buku klasik, seperti The Hunchback From Notredame, Devdas, Phantom of The Opera, Dream of Red Chamber atau Layla Majnun.
4. Pintar main piano. Suka memainkan lagu Somewhere Over The Rainbow dekat Agni.
5. Cinta pertamanya adalah Agni.
6. Pekerjaan favorit: sniper (karena tidak kelihatan).
7. Hobi: bermain rumus, merakit sesuatu, main di depan komputer.
8. Yang paling disukai: Agni.
9. Yang paling dibenci: jauh dari Agni.
10. Tempat favorit: Di sisi Agni.

INTERMEZZO:
* Berbeda dengan Ono yang berkebangsaan Jepang, Joong berkebangsaan Korea Selatan.
* Kaset Nameless Memory itu sudah rusak sekarang *gara-gara keseringan diputar* ada yang mau ngasih lagi?
* Penyakit waktu bikin ShadowLight: Fox membuat saya terus melototi Bidam di serial The Great Queen Seondeok dan tergila-gila sama Kim Nam Gil :p
* Prolog ShadowLight bersetting di Bali
* Daniel Hermawan banyak membantu dalam setting di Jakarta dan Bandung (karena saya nggak pernah pergi ke dua tempat itu) selain itu, saya dibantu Mbah Sakti Google :p
* Aiu Ahra dan Astrid Keiko Narahashi banyak bantu saya di percakapan berbahasa Korea (karena saya terus terang buta bahasa Korea)

Masih banyak cerita menarik seputar ShadowLight. Tapi yang jelas, membaca novelnya sendiri akan jauh lebih seru... ketika pertarungan berbaur dengan kisah asmara yang menggugah, intrik, persaingan...

Semua tentunya ada di SHADOWLIGHT... Bayangan dan Cahaya
novel suspens thriller yang akan segera diterbitkan oleh GRADIEN MEDIATAMA...
Info lengkap, bisa main ke web Gradien:
Ada banyak buku baru yang oke banget loh :D

Selamat Membaca :)